Pengertian conditional sentences
Conditional sentence (kalimat pengandaian) adalah kalimat yang mengandaikan suatu
keinginan, harapan, rencana, dan Iain-lain yang masih bisa terjadi [possible),
sesuatu yang tak terpenuhi/angan-angan (unreal), dan tak ter- wujud
(impossible).
Contoh:
If I work hard, I will have a lot of money. (Jika aku
bekerja keras, aku akan memiliki banyak uang)
If I study English, I will get good score in TOEFL. (Jika
aku belajar bahasa Inggris, aku akan mendapatkan nilai yang bagus dalam tes
TOEFL)
If I had a lot of money, I would buy an expensive car. (Jika
aku memiliki banyak uang, aku akan menibeli mobil yang mahal)
If i were you, I would work in that foreign company. (Jika
aku jadi kamu, aku akan bekerja di perusahaan asing itu)
If I had got high score in the national examination, I would
have studeid in a state university. (jika aku mendapatkan nilai yang bagus di
ujian nasional, aku akan belajar disebuah perguruan tinggi negeri)
We would have got the ticket if we had come earlier. (Kita
akan mendapatkan tiket jika kita datang lebih awal.)
Catatan:
Terdapat dua bagian di dalam struktur kalimat pengadaian.
yaitu mduk Kalimat (main clause) dan anak kalimat (dalam bentuk if clause).
Contoh:
If I work hard, 1 will have a lot of money.
If clause
main clause
Struktur atau posisi induk dan anak kalimat pada kalimat
pengandaian dapat diubah-ubah.
Contoh:
If I had got high score in the national examination, 1 would
have entered state university.
1 would have entered state university If I had got high
score in the national examination.
Catatan:
Ketika posisi induk kalimat berada di depan, maka tidak
perlu adanya pemisah berupa tanda koma (,) di antara induk dan anak kalimat.
Ketika posisi anak kalimat (if clause) berada di depan, maka
digunakan pemisah berupa tanda koma (,).
KINDS OF CONDITIONAL SENTENCES
Kalimat pengandaian (conditional sentence) terbagi menjadi
tiga, yaitu:
Kalimat pengandaian tipe 1 (type 1)
Pola kalimat
pengandaian tipe 1:
If + subject + VI (Simple Present Tense)+Subject + will + VI
(Simple Present tense)
atau
If + subect + (be) present + adjective/noun+Subject + will
be + adjective/noun
Contoh:
If I study hard, I will pass the final examination. (jika
aku belajar dengan sungguh-sungguh, aku akan lulus dalam ujian akhir)
Keterangan:
> Kalimat pengandaian (conditional sentece) tipe 1
digunakan untuk mengungkapkan atau mengandaikan sesuatu yang belum terjadi pada
waktu sekarang dan memiliki kemungkinan untuk terjadi dalam waktu dekat.
Kalimat semacam ini menjelaskan untuk menyatakan suatu pola sebab dan akibat.
Kalimat
pengandaian tipe 2 (type 2)
Pola kalimat pengandaian tipe 2:
If + subject + V2/simple past tense + Subject + would +
Vl/past future tense
atau
If + subject + were + adjective/noun + Subject + would be +
adjective/noun
Contoh:
Rony would buy a new car if he got the job in foreign
company. (Rony akan membeli mobil baru jika ia mendapatkan pekerjaan di
perusahaan asing)
If I passed the company entrance test, I would treat you a
plate of steak. (jika aku lulus dalam tes masuk perusahaan, aku akan
mentraktirmu sepiring bistik)
If I were you, I would apply for that scholarship. (jika aku
jadi kamu, aku akan melamar untuk beasiswa itu)
Keterangan:
Kalimat pengandaian (conditional sentence) tipe 2 merupakan
kalimat yang digunakan untuk mengungkapkan sesuatu yang tidak mungkin terjadi
atau yang bertentangan dengan kenyataan pada waktu sekarang. Kalimat dengan
tipe ini biasanya digunakan untuk menyatakan suatu khayalan.
Fakta: fakta yang diungkapkan oleh kalimat pengandaian tipe
2 adalah bahwa saat ini apa yang diandaikan itu tidak terjadi.
Contoh:
Condotional Sentence:
If I had long holiday, I would visit your home. (jika aku
libur panjang, aku akan mengunjungi rumahmu)
pengertian dan contoh
conditional sentence tipe 1 2 3 terlengkap
Fakta/Fact :
I have not long holiday. (Aku tidak libur panjang)
Conditional Sentence:
If I were you, I would go to that party. (Kalau aku jadi
kamu, aku akan pergi ke pesta itu)
Fact:
I am not you. (Aku bukan kamu)
Catatan : were digunakan baik oleh subjek tunggal maupun
jamak. Namun. ada kalanya bentuk was digunakan pada subjek (I , he, she, it)
ketika digunakan pada percakapan tidak formal.
Misalnya : If I was you. I would accept his invitation.
Kalimat
pengandaian tipe 3 (type 3)
Pola kalimat pengandaian tipe 3:
If + subject + had +
V3/past perfects + subject + would have + V3/past perfect
atau
if + subject + had been + adjective/noun + subject + would
have been + adjective/noun
Contoh:
If I had had enough time, I would have come to your wedding
party. (Kalau saja aku punya waktu yang cukup, aku akan datang ke pesta
pernikahanmu)
Ifl had worked hard, I would have got the promotion for
manager position. (Kalau saja aku bekerja keras, aku akan mendapatkan promosi
untuk jabatan manajer)
If I hadn’t gone to the mountain, I wouldn’t have had an
accident. (Kalau saja aku tidak pergi ke gunung, aku tidak akan mengalami
kecelakaan)
Keterangan:
Kalimat pengandaian (conditional sentence) tipe 3 adalah
kalimat yang mengandaikan sesuatu yang sudah terjadi dan tidak terjadi di masa
lalu. Tipe kalimat ini biasanya digunakan untuk menyatakan suatu penyesalan.
Fakta yang diungkapkan dalam kalimat pengandaian ini adalah
bahwa apa yang diandaikan tidak pernah terjadi di masa lalu.
Contoh:
Conditional sentence:
If I had studied English well, I would have got good score
in TOEIC. (kalau aku belajar bahasa Inggris dengan baik, aku akan mendapatkan
nilai yang baik di TOEIC.
Fact:
I did not study. Therefore, I had bad score in TOEIC. ( Aku
tidak belajar. Maka dari itu, aku mendapatkan nilai yang buruk di TOEIC. )
Kalimat pengandaian (Conditional Sentence) juga dapat
menggunakan bentuk progressive atau continuous jika memang menerangkan proses
yang sedang terjadi.
Contoh:
Conditional Sentence:
If I were working in England, I would be living together
with my family. (jika aku bekerja di Inggris. aku akan dapat tinggal bersama
dengan keluargaku)
Fact:
I am not working in England. I am not living together with
my family. (Aku tidak bekerja di Inggris. Aku tidak tinggal bersama dengan
keluargaku)
Improve you understanding by watching this video!
|
3 komentar
Write komentargood. Very helpful
ReplyThanks a lot
Thanks a lot for informations
ReplyIn videos no conditional type 2 and 3.
ReplyEmoticonEmoticon